Penulis: Yulinda Rahimah Siregar
Wakil Pimpinan Redaksi Suarasumutonline.id

“Bersatu, Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”
80 Tahun Indonesia merdeka, bukti bahwa bangsa ini bisa bertahan berubah dan terus maju. Sekarang waktunya kita bersama menatap kedepan, menguatkan pendidikan, mengurangi ketimpangan dan Menjaga kedaulatan bangsa dan negara Republik Indonesia. Karena, merdeka bukan hanya cerita masa lalu, tapi juga tanggung jawab untuk masa depan.

(Direktur Eksekutif Lembaga Pemerhati Pembaharuan Indonesia (LP2I)
“80 Tahun Indonesia Merdeka, Rakyat Tidak Butuh Karya Kata, Rakyat Butuh Karya Nyata”
Genap sudah bangsa ini berusi 80 Tahun, usia ini bukan lagi muda, melainkan SDH kakek-kakek. Seharusnya dengan usia yg sudah tua begini, maunya cara berpikir dalam mensejahterakan keluarga besar NKRI ini sudah matang.
Tapi sayang, dengan usia yang sudah tua, sepertinya masih seperti anak TK. Persis hampir semua regulasi agak coba-coba. Belum berpikir untuk kesejahteraan malah ngurusi regulasi melulu untuk kepentingan yang berdelik investor, rakyat yang semakin terpanggang dengan pajak dan berbagai kutipan.
Bantuan dikucurkan seperti pembodohan, lapangan kerja semakin suram. Dapat kerja, gaji yang dipalak alibi pajak. Apa lagi yang mau diharapkan ? Hal ini menjadi pertanyaan besar rakyat ini kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Jawabnya singkat, rakyat tidak butuh karya kata, rakyat butuh karya nyata. Sebab berbangsa ini bukan lomba pidato, habis itu tepuk tangan. Menyedihkan, ketika HUT RI yang ke -80 masih berpikir divisit anggaran.
Seharusnya berpikir gimana menghapuskan pajak yang dijadikan alat memalak rakyat. Lembaga yang dianggap tidak berfungsi hapuskan, menteri yang tidak jalan, ganti. Gitu aja kok repot.
Jangan banyak pikir, ini bukan dunia hayal. Bangsa dan masadepan generasi ada ditangan kalian. Bukti nyata itu mimpi, karya kata ini hayal.

“Semoga para Siswa Bisa Menghargai Jasa Para Pahlawan Dengan Meningkatnya Prestasi dan Cinta Tanah Air”
Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 2025 menjadi momen istimewa yang disambut dengan penuh semangat oleh seluruh rakyat.
Peringatan ini tidak hanya menjadi waktu refleksi, tetapi juga sebagai ajang membangkitkan optimisme menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.
Dengan peraayaan HUT RI yang 80 ini, sebagai tenaga pengajar yang langsung bersentuhan dengan para siswa, berharap agar siswa dapat menghargai jasa para pahlawan, mengisi kemerdekaan dengan belajar giat, berprestasi, dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Dengan cara belajar giat dan tekun. Selain itu, diharapkan juga para siswa dapat menjadi generasi penerus yang cinta tanah air, memiliki semangat juang, dan mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Memiliki akhlak mulia, berbudi pekerti luhur, dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.

“Mari ciptakan generasi bangsa yang inovator dan unggul”
Dengan semangat kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 80, kita berharap pemimpin yang visioner dengan harapan agar pemimpin mampu membawa bangsa ini menuju kemajuan . Dengan kebijakan yang berpihak pada rakyat dan berorientasi pada masa depan.
Dan dengan untuk generasi muda, di harapkan menjadi generasi yang unggul, generasi yang dipersiapkan menjadi inovator dan pemimpin masa depan dengan investasi besar dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan kesehatan.