SERDANG BEDAGAI, SUARASUMUTONLINE.ID – Institut Kesehatan Helvetia (IKH) Medan kembali menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) sebagai bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 22 April 2025 ini mengambil tema “Optimalisasi Produksi ASI Melalui Pemanfaatan Buah Pepaya sebagai Bahan Pangan Lokal bagi Ibu Hamil dan Menyusui.” Lokasi kegiatan bertempat di Desa Cempedak Lobang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai.
Kegiatan ini dipimpin oleh Khairatunnisa, SKM, M.Kes (NIDN 0119088202) sebagai ketua tim. Ia didampingi oleh Dr. dr. Arifah Devi Fitriani (NIDN 0002068502) dan Dr. H. Ismail Efendy, M.Si (NIDN 0005075903) sebagai anggota dosen. Turut bergabung pula dua mahasiswa, Bagus Setiawan (NIM 210201020) dan Fathia Amanda Zuhra (NIM 2102021024).
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para ibu hamil dan menyusui dalam memanfaatkan buah pepaya sebagai sumber pangan lokal yang bernutrisi tinggi dan berkontribusi terhadap peningkatan produksi Air Susu Ibu (ASI).
Edukasi ini juga menggarisbawahi pentingnya penggunaan bahan makanan lokal sebagai solusi strategis dalam mendukung ketahanan pangan dan perbaikan status gizi masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, peserta diperkenalkan pada manfaat buah pepaya yang kaya vitamin A, C, dan enzim papain yang mendukung metabolisme tubuh serta membantu memperlancar produksi ASI. Tim pengabdian juga membagikan beberapa resep sederhana berbahan dasar pepaya yang mudah dipraktikkan sehari-hari.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat, khususnya para ibu dan kader posyandu. Tim pengabdian juga menjalin komunikasi lanjutan dengan para kader untuk melakukan pendampingan ringan secara berkala.
Program ini sekaligus menjadi bagian dari kontribusi IKH Medan dalam mendukung program nasional percepatan penurunan angka stunting dan peningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak melalui penguatan potensi pangan lokal.
Penulis : Rhm