MEDAN, SUARASUMUT ONLINE. ID -Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto meresmikan Autogate Imigrasi dan Lounge Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Selasa (24/6). Sekaligus peresmian Rudenim Medan, Rumah Dinas Jabatan Kanim Pematangsiantar, serta Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama, Penyerahan Sertifikat Tanah, dan Surat Hibah.
Pada kesempatan itu, Bobby Nasution menyampaikan, kehadiran Autogate Bandara International Kualanamu dapat memberikan layanan tercepat baik bagi masyarakat Sumut dan juga pendatang. Layanan ini mampu memangkas antrean imigrasi yang sebelumnya bisa mencapai 30-60 menit, menjadi tidak lebih dari 10 menit.
“Permasalahan selama ini, sebelum ada autogate bisa sampai 30-60 menit antrean imigrasi yang ada di Kualanamu. Namun setelah ada Autogate, kita tanya langsung kepada pengguna fasilitas, tak lebih dari 10 menit. Kalaupun panjang sekali tak lebih dari 10 menit,” kata Bobby.
Sebagaimana diketahui bahwa autogate imigrasi adalah sistem perlintasan otomatis yang menggunakan teknologi biometrik (sidik jari dan wajah) untuk memverifikasi identitas dan izin masuk/keluar seseorang di perlintasan imigrasi. Sistem ini memberikan kemudahan dan kecepatan bagi pelintas untuk melewati pemeriksaan imigrasi secara mandiri.
Sedangkan PMI Lounge adalah fasilitas ruang tunggu khusus di bandara yang disediakan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang merupakan pahalwan devisa negara. Fasilitas ini menyediakan tempat untuk beristirahat, transit, dan mendapatkan informasi keimigrasian yang dibutuhkan. Lounge ini merupakan bentuk apresiasi dan perhatian pemerintah kepada para PMI yang telah berkontribusi bagi perekonomian negara.
Turut hadir pada acara tersebut Wakil Ketua Komisi XIII, Sugiat Santoso, Forkopimda Sumut, Staf Khusus Menteri, Bupati Taput, Asahan, dan Langkat, seluruh pimpinan OPD Pemprov Sumut dan Kabupaten/Kota, serta seluruh jajaran direksi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.Rel